Tampilkan postingan dengan label Biasa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Biasa. Tampilkan semua postingan

Tambal Sulam



Seperti biasa ia menyapa 

Sebagai apa dia adanya

Sudah menjadi bagiannya 


Melipat juga menganyam 

Yang sudah banyak terbelah

Tidak setebal bagian asal 

Makin memudahkannya begitu 

Yak   ... tidaklah 

Kuingin bicara tentangnya 

Juga situasi bawah tangan 

Diam tak seberisik knalpot 

Bertak dua atau yang berlipat 

Mengenalnya atau sebatas

Ruasan nama yang terpampang 

Bilah kulit dan daging berselang

Menuntut tanya tanpa bersuara 

Membangun kunstruksi datar 

Hingga melengkungkan  bentuk 

Berwadah kelonggaran jarak 

Yang kata mereka bagian artistik 

Terdiam mata bisa dibuat 

Memastikan tak mengenal semua itu